read more story

Sore hari di Candi Ijo dan Tebing Breksi

Candi Ijo Yogyakarta

Salah satu wisata yang menarik untuk dikunjungi di Yogyakarta adalah candi. Berkunjung ke candi selain unik juga bisa dijadikan ajang wisata sejarah. Tapi ada yang tau gak candi yang dibangun di lokasi tertinggi di Yogyakarta? Konon katanya orang dahulu membangun candi di tempat yang tinggi atas dasar kepercayaan semakin tinggi semakin dekat dengan dewa. Terletak 425 meter di atas permukaan laut, Candi Ijo mendapat predikat candi yang dibangun di lokasi tertinggi dibandingkan candi - candi yang lain. 

Berjarak sekitar 19 kilometer dari pusat Yogyakarta; tepatnya di Dukuh Groyokan, Desa Sambirejo, Kecamatan Prambanan, Kabupaten Sleman, Yogyakarta; sangat mudah ditempuh menggunakan motor/mobil selama 40 menit. Perjalanan saya kali ini hanya ditemani suami saja sekalian nostalgia karena suami pernah gowe kesini. 

Akses jalan menuju candi, tanjangan kenangan waktu gowes kata suami :D 

Karena terletak di lokasi yang tinggi pengunjung akan mendapatkan pemandangan Jogja dari atas. Bagus untuk foto - foto dan banyak juga fotografer yang berburu sunset disini. 


Dinamakan candi Ijo karena berada di atas bukit yang bernama Gumuk Ijo. Kurang tau deh ya kalau musim kemarau apa masih terlihat hijau atau tidak. Ada banyak batuan yang tidak tertata entah itu bagian dari candi yang rusak atau mungkin dalam proses renovasi.



Bebatuan disekitar Candi Ijo

Meskipun tidak setenar Candi Ratu Boko, Candi Ijo cukup ramai dikunjungi terutama di sore hari. Kalau ke Candi Ratu Boko harus bayar sekitar Rp 25.000 nah kalau ke Candi Ijo gratis tiket masuk cuma bayar parkir aja :D 




Maafkan foto - foto kami ya, harap maklum masih jadi penganten anyar pengennya nempel terus hihi :D 

Oya sebenarnya ada banyak wisata sekali jalan yang bisa dikunjungi setelah Candi Ijo. Ada Tebing Breksi dan Spot Riyadi. Sayangnya sewaktu di SpotbRiyadi baterai kamera sudah habis jadi tidak bisa foto - foto. Spot Riyadi itu sebenarnya cuma halaman rumah penduduk bernama Pak Riyadi tapi karena pemandangan yang bagus di atas bukit dan bisa melihat Candi Prambanan dari atas, tempat ini menjadi terkenal terutama di kalangan Goweser Jogja. Kalau Tebing Breksi semacam tempat sisa dari pertambangan batu breksi yang dikelola masyarakat sekitar menjadi tempat wisata. 

Lokasi Tebing Breksi tidak jauh dari candi Ijo, kalau berangkat ke candi Ijo melewati Tebing Breksi dulu. Tapi kami putuskan naik ke Candi Ijo dulu baru ke tempat yang lain.

Tebing Breksi 

Untuk masuk ke Tebing Breksi dikenakan parkir motor Rp 2.000 dan tiket masuk seikhlasnya. Meskipun dibayar seikhlasnya tapi wisata ini dikelola dengan sangat baik menurut saya. Parkir dikelola dan diatur rapi dan disediakan kantong sampah dan himbauan2 untuk tidak buang sampah sembarangan. 


Yang unik dari tebing Breksi adalah kursi yang dibuat dari batu breksi. Kalau ingin dapat pemandangan bagus bisa naik ke atas tebing. Sayangnya karena sudah sore dan saya masih melanjutkan perjalanan ke Spot Riyadi jadi mungkin lain kali naik tebingnya. 







Untuk rute pulang setelah dari Candi Ijo - Tebing Breksi - Spot Riyadi kami melewati jalan menuju restoran nan terkenal di Jogja, Abhayagiri. Kali ini cuma lewat saja deh, mungkin lain kali bisa mampir sini sama suami #kodekeras haha

Tertarik datang juga kesini? Jogja memang istimewa yaaa. Wisatanya murah meriah. Cukup modal bensin dan uang parkir sudah bisa wisata.


How to get there?

Dari Yogyakarta lewat Jalan Raya Solo - sampai ketemu pertigaan candi prambanan ambil ke arah kanan menuju pasar Prambanan - lurus sampai lewat rel kereta api - ikuti jalan menuju arah Candi Ratu Boko - ikuti papan petunjuk menuju candi Ijo. Untuk tebing Breksi kalau ke Candi Ijo sudah pasti otomatis melewati Tebing Breksi.

How much the ticket?
Candi Ijo bayar parkir motor Rp 2.000. Tebing Breksi bayar parkir motor Rp 2.000 dan tiket masuk seikhlasnya.

Tips!
Datang sewaktu sore untuk menikmati sunset dan dihari dengan cuaca yang bagus. Pakai baju yg cerah supaya hasil foto maksimal :D 

Comments

  1. Replies
    1. Iya Kak, Jogja memang wisatanya bagus. Mungkin sekarang lebih bagus lagi karena sudah dikelola lebih baik lagi :)

      Delete
Post a Comment